Skip to main content

Berisi berbagai tulisan yang membahas tentang peranan dan tugas pendidik / guru serta hal-hal lain yang berhubungan dengan pendidik / guru.

Tak Mau Kehilangan

Pertama kali aku terjun di Sekolah Minggu, aku melayani di kota kelahiranku, di gereja tempat aku dibina sejak kecil. Begitu asyiknya aku terikat di sana, sehingga aku enggan melepasnya meski sudah kuliah di luar kota. Aku memilih tetap mempertahankannya, dan baru melepaskan setelah menikah dan pindah domisili ke luar kota.

Menjadi Guru Sekolah Minggu adalah Panggilan

"Bukan kamu yang memilih Aku, tetapi Akulah yang memilih kamu," (Yohanes 15:16). Ucapan Tuhan Yesus berlaku untuk siapa saja yang terjun di ladang pelayanan; apa pun pelayanannya dan di mana pun pelayanan itu dilakukan. Termasuk di Sekolah Minggu. Jadi, jangan berpikir bahwa kita menjadi guru Sekolah Minggu itu karena kebetulan, tanpa sengaja, atau kesasar, apalagi karena "kecelakaan". Jangan. Menjadi seorang guru Sekolah Minggu sungguh-sungguh adalah panggilan Tuhan. Tuhan sendiri -- bukan siapa-siapa yang lain -- yang sudah memilih kita di ladang pelayanan ini.

Bagian Para Guru

Salah satu gerakan yang membawa harapan pada beberapa tahun terakhir ini adalah pengakuan betapa pentingnya untuk mengajar secara sungguh-sungguh, "bersifat pribadi", dan bertujuan. Tujuannya bukan hanya untuk memiliki pengetahuan Alkitab saja. Juga, tujuan itu bukan semata-mata untuk mengembangkan watak susila di dalam arti yang biasa. Kita harus mengajar murid-murid supaya mereka menjadi teman sekerja kita bersama-sama dengan Allah.

Mengajarkan Anak-anak Kita tentang Pengampunan

Submitted by admin on

Orang tua adalah perumpamaan. Hidup kita bercerita kepada anak-anak kita. Kisah Injil yang agung yang kita harapkan untuk diceritakan dalam hidup kita adalah kisah pengampunan. Allah mengampuni kita di dalam Kristus, dan kesaksian yang hidup akan pengampunan Allah adalah hati yang mengampuni di dalam diri kita—hati yang tidak hanya menerima, tetapi juga memberi. Kita harus mulai mengajar anak-anak kita tentang pengampunan dengan Injil, tetapi kita juga harus menjadi perumpamaan pengampunan bagi mereka melalui kehidupan kita.

Empat Tip untuk Menolong Anak-Anak Kita Terhubung ke Cerita Alkitab

Empat Tip untuk Menolong Anak-Anak Kita Terhubung ke Cerita Alkitab

Salah satu hal yang saya suka lakukan adalah membaca cerita-cerita Alkitab bersama dengan anak-anak saya. Saya bertumbuh besar dengan pergi ke gereja, tetapi membaca Alkitab tidak benar-benar dilakukan di rumah. Saya suka cerita-cerita dengan gambar kain flannel yang diceritakan oleh guru sekolah minggu saya, tetapi cerita-cerita ini biasanya berdasarkan tema dan disampaikan dengan tidak berurutan.